Lentera Penerang : Sebutir Puisi untuk Ibu Kartini



Lentera Penerang
Karya : Damianus Kusviantono (21 April 2012)

Kartini…bunga Bangsaku , Indonesia Tanah Airku,
Begitu indah dan mulia seperti emas swarna dwipa cita-citamu,
Anggun sikapmu, santun bicaramu dan luhur agung budimu,
Dengan tangan lembutmu, kau goreskan tinta untuk terangi Bangsamu.
                Lentera yang tak pernah padam di telan jaman,
                Sekalipun ombak pasang dan surut, sang waktu akan kembali mengingatkan,
                Seorang Perempuan, pembawa lentera Bangsa menuju Indonesia merdeka,
                Merdeka dari belenggu penjajahan dan merdeka dari hidup hedonisme  yang membius.
Kartini yang lembut dan kuat dalam mendobrak jaman,
Kau tak rela, perempuan tetaplah sebagai “konco wingking” , kau tak rela,
Terangnya  pikiranmu , seterang hatimu tuk nyalakan lentera dalam gelap,
Gelap karena kebodohan dan keterbelakangan, Bangsamu yang tak berdaya.
                Lembar-demi lembar surat berbalas surat kau tulis,
                Tuk merintis apa yang disebut emansipasi ,
                Wanita Indonesia, maju tuk berbakti tiada henti,
                Lentera penerang harus tetap berpijar  seperti saat fajar menyingsing.
Kartini…semangat dan kegigihanmu,
Engkau telah meletakkan lentera Penerang dalam hati kaummu,
Engkau telah menggoreskan tinta emasmu dalam sanubari kaummu,
Engkau telah menyiapkan Kartini-kartini masa kini  dari sejarahmu.

Komentar