KEBANGKITAN
YESUS
Materi Kelas VIII, Bab 2
Kepustakaan
: Komisi Kateketik. 2003. Persekutuan Murid-Murid Yesus.
Kanisius.
Yogyakarta
Disusun
Oleh : Damianus Kusviantono,M.Pd
Dasar Kitab suci:
Yohanes 20: 1-10
Yoh 20:1 Pada hari pertama
minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena
ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur.
Yoh 20:2 Ia berlari-lari
mendapatkan Simon Petrus dan murid yang lain yang dikasihi Yesus, dan berkata
kepada mereka: "Tuhan telah diambil orang dari kuburnya dan kami tidak
tahu di mana Ia diletakkan."
Yoh 20:3 Maka berangkatlah
Petrus dan murid yang lain itu ke kubur. Yoh 20:4 Keduanya berlari
bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat dari pada Petrus
sehingga lebih dahulu sampai di kubur.
Yoh 20:5 Ia menjenguk ke dalam,
dan melihat kain kapan terletak di tanah; akan tetapi ia tidak masuk ke dalam.
Yoh 20:6 Maka datanglah Simon
Petrus juga menyusul dia dan masuk ke dalam kubur itu. Ia melihat kain kapan
terletak di tanah,
Yoh 20:7 sedang kain peluh yang
tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan itu, tetapi agak di
samping di tempat yang lain dan sudah tergulung.
Yoh 20:8 Maka masuklah juga
murid yang lain, yang lebih dahulu sampai di kubur itu dan ia melihatnya dan
percaya.
Yoh 20:9 Sebab selama itu mereka
belum mengerti isi Kitab Suci yang mengatakan, bahwa Ia harus bangkit dari
antara orang mati.
Yoh 20:10 Lalu pulanglah kedua
murid itu ke rumah.
Yohanes 20 : 19-23
|
Yohanes 20: 24-29
|
- Sebutkan pemberian makna kata “Kebangkitan” yang sempit !
·
Kebangkitan
diartikan semata-mata fisik, seperti : orang mati hidup lagi, bangun lagi, dll.
- Sebutkan pemaknaan kata “Kebangkitan “ yang lebih luas !
Kata kebangkitan dipahami dalam konteks keseharian
·
Kebangkitan
juga bisa dipahami secara lebih luas , orang yang bersemangat lagi dan berhasil
mengatasi keputusasaannya; orang yang pada awal karya dan perbuatannya tidak diperhitungkan dikemudian hari
diperhitungkan dan dianggap penting.
·
Orang yang
bangkit dari keterpurukannya
Kata kebangkitan dipahami dalam konteks akhir jaman
·
Sebagaimana Kristus
sungguh-sungguh dibangkitkan dari kematian dan hidup selama-lamanya, demikian
juga Dia sendiri akan membangkitkan semua orang pada akhir jaman dengan badan
yang yang tak dapat binasa.”Mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan
bangkit untuk hidup yang kekal , tetapi
mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum “(Yoh 5:29)
- Sebutkan bukti-bukti kebangkitan Yesus !
·
Bukti –bukti
bahwa Yesus mengalami Kebangkitan : 1) Kubur kosong, 2) kain kafan Yesus yang
tertinggal, 3) berita malaikat yang mengatakan Yesus sudah bangkit, 4)
Penampakan Yesus selama beberapa kali.
- Bagaimana pandangan orang Yahudi terhadap kematian Yesus !
·
Kematian
Yesus dianggap kegagalan , kesia-siaan dan seluruh karyaNya seolah musnah
seiring dengan kematianNya.
- Apa makna Kebangkitan Yesus terhadap pandangan orang Yahudi !
·
Kebangkitan
Yesus dari alam maut membalikkan semua pemikiran tsb (kesia-siaan, kegagalan),
·
Kebangkitan
Yesus tidak lagi terbatas pada ruang dan waktu, Yesus hadir dimana-mana dalam
hati semua muridNya.
·
Kehadiran
Yesus mampu mempengaruhi hati manusia , menjadi penyemangat, inspirasi hidup
bagi banyak orang .
- Apa dampak kebangkitan Yesus bagi para muridNya !
·
Kehadiran
Yesus mampu membuat para muridNya
kreatif dalam melaksanakan tugasNya.
·
Kebangkitan
Yesus merupakan permulaan dari corak kehidupan baru , kelahiran baru dan
permulaan suatu kehidupan yang lebih mulia dan menjadikan Yesus sendiri sebagai
ciptaan baru yang datang dari Allah.
- Apa yang terjadi dengan badan dan jiwa kita sesudah kematian ?
·
Dengan
kematian yaitu terpisahnya jiwa dengan badan , badan menjadi rusak sedangkan
jiwa, yang tak dapat mati, menghadapi pengadilan Allah dan menantikan
persatuannya kembali dengan badan ketika ia bangkit dalam keadaan yang sudah
diubah pada saat Tuhan datang kembali. Memahami bagaimana kebangkitan badan itu
akan terjadi , melampui kemampuan imajinasi dan pemahaman kita.
- Apa artinya mati dalam Kristus Yesus ?
·
Artinya, mati
dalam rahmat Allah tanpa dosa berat. Seorang yang percaya kepada Kristus dengan
mengikuti teladanNya dapat mengubah kematiannya menjadi suatu tindakan ketaatan
dan cinta kepada Bapa “Benarlah perkataan ini: jika kita mati dengan Dia, kita
pun akan hidup dengan Dia” (2Tim 2: 11)
Komentar
Posting Komentar