DOA KERAHIMAN ILLAHI



 




DOA –DOA SINGKAT DARI BUKU CATATAN HARIAN SANTA FAUSTINA
1.     Raja Kerahiman, bimbinglah jiwaku (BCH 3)
2.     Yesus, Engkau  andalanku;  aku percaya akan samudera kerahimanMu, Engkau adalah seorang Ibu bagiku (BCH 249)
3.     Ya, Allahku, satu-satunya harapanku, aku telah menempatkan seluruh kepercayaanku kepadaMu dan aku tahu aku tidak akan dikecewakan (BCH 317)
4.     O, Cinta yang paling murni, merajalah di dalam hatiku dengan segenap kuasaMu dan tolonglah aku melakukan kehendakMu yang kudus dengan sesetia mungkin (BCH 328)
5.     Bersama Yesus, lewat Yesus dan dalam Yesuslah aku bersekutu denganMu, ya Bapa yang kekal (BCH 648)
6.     Yesus, hidup dan kebenaran, Guruku, pandanglah setiap langkah hidupku, agar  aku dapat bertindak seleras dengan kehendak kudusMu (BCH 688)
7.     O, Yesusku, pada saat ini juga aku mengambil keputusan yang teguh dan abadi berkat kekuatan rahmat dan kerahimanMu yaitu setia kepada rahmatMu yang paling kecil (BCH 716)
8.     O, Yesusku, kekuatanku dan harapanku satu-satunya, hanya dalam engkaulah seluruh harapanku. Pengharapanku tidak akan dikecewakan (BCH 746)
9.     Ya, Yesus, sembunyikanlah aku dalam lubuk kerahimanMu dan kemudian biarlah sesamaku menghakimi aku sesuka hatinya (BCH 791)
10.                        O, Yesus, tunjukkanlah kerahimanMu !, Rengkulah seluruh dunia dan dekaplah aku ke hatiMu...O, Tuhan, biarlah jiwaku beristirahat  dalam samudera kerahimanMu yang tak terselami (BCH 1093)
11.                        O, Yesus lindungilah aku dengan kerahimanMu dan hakimilah aku dengan penuh kelapangan hati; kalau tidak , pastilah hukuman adilMu akan menimpa aku (BCH 1093)
12.                        Hati Yesus yang maharahim, lindungilah kami dari murka Allah yang adil (BCH 15260
13.                        O, Kristus meskipun menuntut banyak usaha dengan rahmatMu  segala sesuatu dapat terlaksana (BCH 1696)




YESUS DALAM SAKRAMEN MAHA KUDUS
SAHABAT DAN KEKASIHKU

1.     O, Hosti Kudus, yang tersembunyi bagiku dalam piala emas, supaya di tengah luasnya padang pembuangan aku boleh melintas-murni, tak bernoda, tak bercela ; oh, berilah agar berkat kekuatan cintaMu hal ini dapat menjadi kenyataan. O, Hosti Kudus, tinggalah di dalam jiwaku, O Engkau , kasih hatiku yang paling murni!.Hendaknya kecermerlanganMu melenyapkan kegelapan. Janganlah menahan rahmatMu bagi hati yang rendah ini. O Hosti Kudus, pesona seluruh surga meski keindahanMu terselubung dan terselubung dalam remah-remah roti, iman yang kuat menyiapkan selubung itu. (BCH 159)

2.     O, Hosti yang hidup, satu-satunya kekuatanku, sumber cinta kerahiman, rengkulah seluruh dunia, kuatkanlah jiwa-jiwa yang letih lesu. Oh, terberkatilah saat dan waktu ketika Yesus meninggalkan HatiNya yang Maharahim bagi kita ! (BCH 223)

3.     O, Yesus yang tersembunyi dalam Hosti, Guruku yang manis dan sahabatku yang setia. Betapa bahagianya jiwaku memiliki seorang sahabat yang selalu menyertai aku. Aku tidak merasa sendirian meskipun aku berada dalam pengasingan. Yesus-Ekaristi, kita saling mengenal ini sudah cukup bagiku. (BCH 887)

4.     Aku bersujud di hadapanMu, O Roti Malaikat, dengan harapan dan kasih yang mendalam dan dari lubuk hatiku aku menyembah Engkau meskipun aku ini hanya kehampaan belaka. Aku bersujud di hadapanMu, O Allah yang tersembunyi dan aku mengasihi Engkau dengan segenap hati. Selubung misteri tidak lagi menghalangi aku sama sekali; aku mengasihi Engkau seperti para pilihanMu di surga. Aku bersujud di hadapanMu, O Anak domba Allah , yang menghapus dosa-dosa jiwaku. Yang setiap pagi aku sambut ke dalam hatiku, Engkau yang menolong agar aku selamat. (BCH 1324).

5.     Oh, betapa bahagianya aku menjadi suatu tempat kediaman bagiMu. O, Tuhan ! Hatiku ada;lah bait tempat Engkau tinggal terus menerus. (BCH 1392)

6.     O, Hosti yang hidup, topanglah aku yang berada di tempat pembuangan ini agar aku setia berjalan mengikuti jejak juru selamat. Tuhan, aku tidak minta agar Engkau menurunkan aku dari salib, tetapi aku memohon agar Engkau memberi aku kekuatan untuk tetap teguh di sana. (BCH 1484)

7.     Selamat datang, Kasihku yang tersembunyi, kehidupan jiwaku !, Aku menyebut Engkau , ya Yesus dalam wujud roti yang sederhana ini. Selamat datang , Kerahiman yang paling manis, yang mencurahkan diriMu sendiri kepada jiwa-jiwa!. Selamat datang , Kebaikan yang tak terbatas, yang mencurahkan banjir rahmatMu di mana-mana. Selamat datang, O kecermerlangan yang terselubung, Cahaya bagi jiwa-jiwa. Selamat datang, O sumber kerahiman yang tak kunjung habis O, Mata air yang paling jernih, yang memancarkan kehidupan dan kekudusan bagi kami. Selamat datang, Kesukaan hati yang murni. Selamat datang , Harapan satu-satunya bagi jiwa-jiwa yang berdosa ! (BCH 1733)

8.     O, Yesus, yang tersembunyi dalam sakramen Maha Kudus di altar, satu-satunya cinta kerahiman , aku menyerahkan kepadaMu segala kebutuhan tubuh dan jiwaku. Engkau dapat menolong aku sebab Engkau adalah Sang Kerahiman sendiri. Dalam Dikau bertumpu seluruh harapanku (BCH 1751)

9.     O, Hosti Kudus, di dalamMu terkandung wasiat kerahiman Allah bagi kami, dan teristimewa bagi orang-orang berdosa yang malang. O Hosti Kudus, di dalamMu terkandung  tubuh dan darah Tuhan Yesus sebagai bukti dari kerahimanNya yang tak terbatas bagi kami dan teristimewa bagi orang-orang yang berdosa malang. O, Hosti Kudus, di dalamMu terkandung kehidupan kekal dan kerahiman yang tak terbatas yang dibagikan secara melimpah kepada kami dan teristimewa kepada orang-orang yang berdosa malang. O, Hosti Kudus, di dalamMu terkandung kerahiman Bapa, Putera dan Roh Kudus kepada kami dan teristimewa kepada orang-orang berdosa yang malang.

10.        O, Hosti Kudus, di dalamMu terkandung nilai-nilai kerahiman yang tak terbatas yang akan melunaskan semua utang kami, dan teristimewa utang orang-orang berdosa yang malang. O, Hosti Kudus, di dalamMu terkandung sumber air hidup yang memancar dari kerahiman yang tak terbatas kepada kami dan teristimewa kepada orang-orang berdosa yang malang.

11.       O, Hosti Kudus, di dalamMu terkandung api kasih yang paling murni yang memancar dari rahim Bapa yang kekal, seperti dari lubuk kerahiman yang tak terduga dalamnya kepada kami, dan teristimewa kepada orang-orang berdosa yang malang.

12.       O, Hosti Kudus, di dalamMu, terkandung obat untuk segala kelemahan kami, yang mengalir dari kerahiman yang tak terbatas seperti dari suatu mata air yang jernih kepada kami dan teristimewa kepada orang-orang berdosa yang malang.

13.       O, Hosti Kudus, di dalamMu, terkandung kesatuan antara Allah dan kami lewat kerahimanNya yang tak terbatas bagi kami, dan teristimewa kepada orang-orang berdosa yang malang.
14.       O, Hosti Kudus, di dalamMu, terkandung semua perasaan Hati Yesus yang amat manis terhadap kami, dan teristimewa kepada orang-orang berdosa yang malang.
15.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami dalam segala penderitaan dan kesengsaraan hidup.
16.        O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami dalam segala penderitaan dan kesengsaraan hidup.
17.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah kegelapan dan badai di dalam dan di luar diriku.
18.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami disepanjang hayat dan disaat kami menghadapi ajal.
19.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah kegagalan dan terpaan keputusasaan.
20.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah kebohongan dan pengkhianatan
21.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah kegelapan dan kekafiran yang melanda bumi
22.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah kerinduan dan rasa sakit ketika tak seorang pun akan memahami kami
23.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami dalam kerja keras dan monoton kehidupan sehari-hari yang rutin.
24.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah puing-puing pengharapan dan usaha-usaha kami.
25.       O, Hosti Kudus, satu-satunya harapan kami di tengah serangan musuh dan gempuran neraka
26.        O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila beban melampui kekuatanku dan aku merasa usahaku-usahaku sia-sia
27.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila badai menggoncang hatiku dan rohku yang ketakutan cenderung menjadi putus asa
28.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila hatiku gemetar dan keringat, ajal membasahi keningku
29.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila segala sesuatu bersekongkol melawan aku dan keputusasaan yang gawat menyusup ke dalam jiwaku
30.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila mataku mulai padam terhadap semua barang fana dan untuk pertama kalinya rohku mulai akan menatap dunia-dunia yang tidak kenal
31.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila tugas-tugasku melampui kekuatanku dan penderitaan menjadi jatah harianku
32.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila pengalaman keutamaan tampak sulit bagiku dan kemanusianku semakin memberontak
33.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila pukulan-pukulan para musuh ditujukan terhadapku
34.       O, Hosti Kudus, aku mengandalkan Engkau apabila kerja keras dan usaha-usahaku akan disalahtafsirkan oleh sesama
35.       O, Hosti Kudus, aku berharap padaMu apabila keputusan-keputusan penghakimanMu akan menimpa aku, pada saat itulah aku berserah kepada samudera kerahimanMu.


Komentar