GEREJA SEBAGAI PERSEKUTUAN - Agama Katolik SMP Kelas 8 -

GEREJA SEBAGAI PERSEKUTUAN - AGAMA KATOLIK SMP KELAS 8

 

GEREJA SEBAGAI PERSEKUTUAN
 Kelas VIII, Bab 11
Kepustakaan : Komisi Kateketik. 2003. Persekutuan Murid-Murid Yesus. Kanisius. Yogyakarta
Disusun Oleh : Damianus Kusviantono,M.Pd

 Ingin download ppt Gereja Sebagai Persekutuan? Click Here
Kis 2:41
Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.

  Kis 2:42

Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

  Kis 2:43

Maka ketakutanlah mereka semua, sedang rasul-rasul itu mengadakan banyak mujizat dan tanda.

  Kis 2:44

Dan semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu, dan segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama,

  Kis 2:45

Dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, lalu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing.

  Kis 2:46

Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati,

  Kis 2:47

sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan.

  

1. Jelaskan ciri-ciri Gereja sebagai persekutuan !
·         Dalam Persekutuan /komunio/Paguyuban ada :komunikasi yang terus menerus, Mereka saling memperhatikan satu sama lain, saling memiliki, saling memberi, saling mendukung, saling menasehati, saling mengembangkan, saling melayani dan saling berusaha menjaga kebersamaan demi keutuhan dan kebahagiaan bersama

2Jelaskan ciri-ciri Gereja sebagai persekutuan berdasarkan interpretasi terhadap Kis 2: 41-47
·         Persekutuan mereka terbentuk berkat pengalaman yang sama, pengalaman sebagai murid-murid Yesus Kristus dan orang-orang yang percaya kepadaNya setelah mendengar pewartaaNya.
·         Mereka bertekun dalam pengajaran para rasul, hal ini dimaksudkan agar hidup mereka sesuai dengan kehendak Yesus.
·         Kehidupan persekutuan mereka sangat menarik  dan berbeda dibandingkan dengan persekutuan yang ada di sekitar mereka saat itu. Mereka selalu hidup dalam persekutuan dengan bertekun dalam pengajaran para rasul. Mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa bersama. Segala kepunyaan mereka adalah milik bersama. Satu sama lain saling melayani dan berkurban. Mereka selalu hidup dengan gembira dan tulus hati. Mereka tidak sekedar kumpulan, mereka saling mengenal, memiliki ikatan batin, memiliki iman yang sama yaitu iman kepada Yesus Kristus. Kehidupan mereka yang seperti di atas membuat banyak orang tertarik dan bergabung dengan mereka sehingga setiap hari jumlah mereka bertambah.

3.       Siapa Gereja Perdana atau Gereja Awal !
·         Mereka adalah kumpulan otang yang percaya pada Yesus, dan dari merekalah cikal bakal Gereja terbentuk.

4.       Jelaskan bahwa Jemaat Perdana sering juga disebut Gereja Perdana yang menampkkan cara hidup yang khas!
·         Jemaat Perdana bertekun dalam :
a.       Pengajaran Para Rasul: Mereka selalu mendengarkan sumber yang benar, yaitu ajaran Yesus sendiri yang disampaikan melalui para rasul. Ajaran iman kristiani dapat ditemukan dalam Kitab suci dan tradisi Gereja.
b.      Persekutuan: Persekutuan bukan sekedar kumpulan/ kelompok orang-orang , tetapi mereka menjadi satu keluarga harmonis yang saling menghargai dan memperhatikan satu sama lain.
c.       Doa dan Ibadat bersama: Melalui doa dan ibadat mereka merayakan penyelamatan umat manusia yang dilakukan oleh Yesus Kristus (pemecahan roti) . Di dalam doa dan ibadat pula mereka bersyukur, memuji dan memanjatkan doa permohonan kepada Tuhan.
d.      Kesadaran bahwa segala kepuntyaan pribadi adalah kepunyaan bersama : Mereka meninggalkan sikap mementingkan diri sendiri, mereka saling memperhatikan kebutuhan atau kesulitan anggota keluarga yang lain.
e.      Kegembiraan dan ketulusan hati: Kegembiraan dan ketulusan hati adalah sikap yang mereka hayati , karena mereka telah menerima warta gembira dan harus mewartakan kepada sesamanya.

Komentar

Posting Komentar